.

Saturday, July 30, 2011

Cara Dengan Konsentrate


Pemakaian konsentrate
1. 1/2 butir konsentrate dilarutkan dengan 100cc air
2. 10cc untuk masing-masing tokek (jd setengah butir untuk 10 ekor tokek)
3. Masukkan ke dalam mulut tokek dgn menggunakan suntikan plastik tanpa
    jarum sebanyak 5 cc berikan lagi 5 cc 4jam kemudian
4. Berikan setiap 5 hari sekali

Makan tokek
- Dengan menggunakan konsentrate nafsu makan tokek akan bertambah oleh
   karena itu stok makanan harus selalu tersedia
- Beri makan jangkrik atau belalang, kecoak

Minum Tokek
- air embun
- air kelapa campur gula merah
Add to Cart More Info

Cara Beternak Tradisional


Kandang tokek
- tanpa kawat (unsur logam) atau plastik kecuali paku
- dinding triplek bekas atau kayu
- p = 60cm , l = 60cm alas = 40 cm
- 1 ekor/ kandang
- tempat makan/minum dari tempurung atau piring/mangkok gelas
- kandang tertutup tanpa cahaya, kecuali lubang2 kecil untuk sirkulasi udara

Makan tokek
- makan 2 hari sekali
- hari pertama kasih makan udang kering kira2 1 sendok makan (100gr)
- hari ketiga kasih makan jeroan/usus/hati ayam mentah segar (jgn taruh di kulkas) kira2 1 sendok makan
- hari kelima kasih makan jangkrik
- hari ketujuh kasih makan pepaya
- ulangi terus siklus tersebut
- kasih makan di atas jam 6 sore
- untuk pertama kali tokek harus disuapi, kalo sudah biasa dia akan makan sendiri

Minum Tokek
- air embun
- air kelapa campur gula merah
Add to Cart More Info

Bisnis Ternak Lele Sangkuriang

Lele sangkuriang memiliki banyak keunggulan. Dengan teknik budi daya yang tepat, lele unggul ini dapat berproduksi luar biasa, baik dari sisi jumlah maupun kualitas. Selain itu, pasar komoditas ini masih terbuka lebar. Apalagi teknik budi daya yang diterapkan berbasis organik. Selain lel bergizi tinggi, produksinya lebih sehat karena dihasilkan melalui cara alami.

Berdasarkan pengalaman peternak lele, capaian produksi lele sangkuriang relatif lebih tinggi dibandingkan dengan capaian angka produksi lele dumbo biasa, baik di tingkat pembenihan maupun pembesaran. Umumnya, pemberian pakan sebanyak 1 ton untuk membesarkan benih lele dumbo sebanyak 10.000 ekor hanya menghasilkan lele konsumsi sekitar 7--8 kuintal. Sementara itu, pada lele sangkuriang, pemberian pakan dengan kuantitas dan kualitas yang setara, mampu menghasilkan lele konsumsi sekitar 1—1.4 ton.

Dengan kata lain, berdasarkan fakta tersebut, food conversion rate (FCR) lele sangkuriang Iebih rendah daripada FCR lele dumbo biasa. FCR adalah perbandingan antara jumlah pakan yang diberikan dengan pertambahan bobot ikan selama masa pemeliharaan hingga saat panen ikan tiba.

FCR yang baik dan menguntungkan petani adalah yang memiliki nilai rendah. Semakin rendah nilai FCR, semakin kecil jumlah biaya yang harus dikeluarkan untuk membeli pakan. Sebaliknya, semakin tinggi nilai FCR, semakin besar jumlah biaya yang harus dikeluarkan untuk membeli pakan.

Dalam budi daya ikan, nilai FCR sangat ditentukan sedikitnya oleh dua hal, yakni kualitas pakan yang diberikan dan sifat bawaan mengenai laju pertumbuhan jenis ikan yang dipelihara. Semakin berkualitas pakan yang diberikan, pertumbuhan ikan akan semakin cepat. Pakan berkualitas memiliki kandungan nutrisi yang sangat baik sehingga dapat diandalkan untuk memacu pertumbuhan ikan.

Dengan cepatnya pertumbuhan ikan, kebutuhan jumlah total pakan selama masa pemeliharaan ikan relatif bisa ditekan. Dengan demikian, nilai FCR pun menjadi rendah. Sementara itu, lele sangkuriang tergolong jenis lele yang memiliki laju pertumbuhan cepat. Otomatis, nilai FCR-nya pun rendah.

Masih ada hal lain dari keunggulan beternak lele sangkuriang, yaitu siklus panen lebih cepat, kemampuan daya bertelur dan daya tetas telur lebih tinggi, lebih tahan terhadap penyakit, kualitas daging lebih unggul, lebih tahan banting, teknik pemeliharaan lebih mudah, bisa dibudidayakan di lahan sempit, dan sekarang, benihnya pun mudah diperoleh.

Selanjutnya, bagaimana aplikasi budi daya lele sangkuriang ini? Bagaimana prospek bisnisnya? Seberapa modal dan simulasi biaya usaha budi daya lele sangkuriang ini? “Jurus Sukses Beternak Lele Sangkuriang” yang akan menjadi jawaban tepat bagi Anda dalam mengaplikasikan seluruh teknik beternak lele sangkuriang.
Add to Cart More Info

Penyebab Kematian Bibit Bebek

Beberapa penyebab kematian yang cukup tinggi ini antara lain :


1. Bibit DOD yang jelek
     Sempat diboongin nih, ama pedagang DOD, ternyata dia bukan penetas
     langsung tapi calo!! dikasinya kita brang BS

2. Musim hujan, DOD banyak yang kedinginan
     Ini masalah utama. Memang dasar nekat, belajar ternak bebek kok pas
     curah ujan masih tinggi. Tapi nggak papa, waktu susah aja kita udah pernah
     lewati, apalagi waktu gampang, ya Insya Allah lebih bisa.

3. Terlalu padat.
     Waktu bebek masih kecil sih kelihatannya kandang cukup, ternyata udah
     semakin besar kandang kurang memadai, jadi pas disortir ato pas rebutan
     pakan dll, bebek banyak yang keinjak2 temennya, trus lumpuh dan.. Inna
     Lillahi wa Inna Ilaihi Roji'un

4. Makan Belatung
     Ini juga pengalaman yang berharga. Jangan sampai muncul belatung, memang
     kalo musim ujan lebih rawan untuk munculnya banyak belatung, dari sisa kotoran
     bebek yang bercampur air waktu ujan.

5. Pegawai yang malas, kurang tanggung jawab.
     Ini sih masalah klasik, susah sekali ngajak orang untuk maju.

Tapi Alhamdulillah itu semua sudah terlewati, dan sekarang kondisi, pengalaman,
kandang, pengetahuan kita sudah jauh lebih baik. Permintaanpun sudah mulai
berdatangan, bahkan ada permintaan yang terlalu besar sehingga kitabelum mampu
memenuhi. Mudah-mudahan kedepan segalanya menjadi lebih baik dan lebih lancar.
Add to Cart More Info